Bagaimana Cara Perusahaan Tambang Batu Bara Mengatasi Debu di Jalan

 

Jadi bukan hanya musim hujan saja yang menjadi permasalahan pada pertambangan batu bara. Musim kemarau juga akan menjadi masalah bila tidak di atasi, karena dengan banyaknya debu di jalan akan menghalangi pandangan bagi operator untuk menjalankan unit atau kendaraannya.

Dengan debu yang pekat akan membuat tidak kelihatan atau jarak pandang terganggu dan bisa mengakibatkan kecelakaan seperti unit terbalik, tabrakan dan lainnya. Dan bukan hanya itu saja, debu bisa mengakibatkan penyakit pada saluran pernafasan atau ispa.

Sehingga perusahaan membuat tim yang khusus untuk menangangi atau menyiram debu di jalanan yakni dengan unit water truck atau truk penyiram dengan air. Perusahaan juga menggandeng koperasi unit desa (KUD) dari masyarakat sekitar untuk join atau bergabung sebagai subkotraktor pada pekerjaan tersebut.

Mereka akan di latih beberapa hari sebelum terjun kelapangan sehingga paham dengan SOP dan safety yang di berlakukan oleh perusahaan. Penyitaman debu di jalanan akan di lakukan setiap jam atau tergantung situasi di lapangan sehingga debu benar-benar bisa teratasi.

Dampak lain juga bisa timbul jika debu tidak di siram yakni akan terkena pada perumahan perkampungan yang bisa mengganggu kegiatan masyarakat dan juga penyakit. Masyarakat bisa akan marah dan bisa berdemo ke perusahaan bila debu di biarkan.

Itulah beberapa dampak debu di musim kemarau pada pertambangan batu bara. Semoga bermanfaat.