Manfaat Makan Cabai Rawit Untuk Kesehatan

 https://www.smaspeman99.com/2023/07/manfaat-makan-cabai-rawit-untuk.html

Makan cabai tidak membuat iritasi lambung, justru manfaat cabe rawit melimpah untuk kesehatan pecinta cabe rawit. Rasanya tak puas jika harus makan tanpa ada sensasi pedas terlebih. Secara medis cabe rawit telah lama digunakan sebagai bagian dari pengobatan alternatif atau herbal. Manfaat cabe rawit beragam mulai dari menurunkan tekanan darah hingga menekan rasa lapar.

Namun jangan berlebihan mengkonsumsi cabe rawit karena dapat menyebabkan sakit perut. Orang yang mengkonsumsi obat pengendali tekanan darah juga sebaiknya berkonsultasi dulu sebelum makan cabe rawit dalam jumlah banyak. Cabe rawit mengandung capsaicin yang membuatnya berkhasiat untuk kesehatan. Substansi ini pula yang membuatnya terasa pedas semakin tinggi kandungan capsaicin akan semakin pedas rasanya.

Berikut beberapa manfaat cabe rawit untuk kesehatan, yakni:

Baik untuk sistem pencernaan
Komponen dalam cabe rawit dapat membantu melindungi pencernaan dari infeksi. Memaksimalkan produksi cairan pencernaan serta membantu distribusi enzim ke perut. Hal ini dilakukan dengan memberikan stimulasi kepada syaraf di perut sehingga melindungi dari cedera.

Banyak anggapan bahwa makanan pedas yang mengandung cabe rawit dapat mengakibatkan tukak lambung. Namun ada penelitian yang menyebutkan sebaliknya kandungan capsaicin dalam cabai rawit membantu mengurangi resiko tukak lambung. Namun jangan terburu-buru memutuskan mengkonsumsi cabe rawit apabila anda memiliki riwayat maag atau gastritis resiko masalah pencernaan tetap harus menjadi perhatian.

Baik untuk metabolisme tubuh
Kandungan capsaicin dalam cabai rawit membantu memaksimalkan pembakaran kalori. Proses ini disebut diet-induced thermogenesis yang membantu memaksimalkan metabolisme seseorang.

Dalam sebuah studi orang yang mengkonsumsi sarapan mengandung capsaicin membakar 51 % kalori lebih banyak dibandingkan dengan yang tidak mengkonsumsinya. Namun jika hal ini dilakukan terus-menerus dalam jangka panjang tubuh akan beradaptasi pada efeknya sehingga kadar pembakaran kalori tidak lagi sama.

Mengurangi nafsu makan
Menariknya cabe rawit dapat membantu mengurangi nafsu makan sekaligus merasa kenyang lebih lama. Dalam sebuah studi manfaat cabe rawit ini diduga berkaitan erat dengan efeknya mereduksi produksi hormon ghrelin.

Penelitian menyebutkan orang yang mengkonsumsi capsaicin terbukti makan lebih sedikit sepanjang hari dibandingkan dengan yang tidak. Lebih spesifik lagi orang yang mengkonsumsi suplemen capsaicin makan 10% lebih sedikit. Sementara yang mengkonsumsi minuman dengan capsaciin makan 16 % lebih sedikit.

Potensi turunkan tekanan darah
Kandungan capsaicin dalam cabai rawit berpotensi menurunkan tekanan darah.
Potensi meredakan nyeri capsaicin memiliki kemampuan meredakan nyeri, apabila diaplikasikan langsung ke kulit ini terjadi karena capsaicin mereduksi substansi molekul protein kecil yang memberi sinyal rasa sakit ke otak.

Semakin sedikit substansi produksi sinyal, rasa sakit tak bisa lagi sampai ke otak. Umumnya krimnya mengandung capsaicin digunakan untuk mengatasi nyeri sendi sakit pasca operasi atau masalah syaraf, namun jangan aplikasikan krim ini pada luka terbuka.

Redakan resiko kanker
Kandungan capsaicin dalam cabai rawit dapat menurunkan resiko terjadinya kanker. Substansi ini dapat membantu memperlambat pertumbuhan sel kanker bahkan sel kanker dapat dilawan. Dalam kasus kanker prostat, pankreas dan kulit, namun temuan menjanjikan ini masih perlu penelitian lebih banyak. Sejauh ini penelitian hanya berbasis uji laboratorium dan test pada binatang sementara efeknya.

Manusia masih belum diulas lebih lanjut meskipun manfaat cabe rawit sangat banyak sebaiknya tidak mengkonsumsinya berlebihan dalam satu waktu. Hal ini dapat menyebabkan sakit perut, selain itu individu yang mengkonsumsi obat penurun tekanan darah serta obat pengencer darah juga sebaiknya konsultasi dengan dokter sebelum menggunakan krim mengandung capsaicin. Semoga bermanfaat.