Apa Harapan Perusahaan Pada Asisten Traksi (Asisten Teknik) Perkebunan Sawit

 https://www.smaspeman99.com/2022/02/apa-harapan-perusahaan-pada-asisten.html

Dalam perkebunan kelapa sawit yang bergerak dalam dunia agrobisnis, untuk menjalankan dan mengelola perkebunan kelapa sawit, memperkerjakan orang-orang yang memiliki pengalaman di bidang tersebut. Salah satu yang akan di bahas yakni Asisten traksi/teknik, di bidang transportasi dan perawatan unit-unit perkebunan sawit.

Berikut beberapa harapan management kepada asisten traksi/teknik:

1. Perusahaan
Perusahaan atau pihak managemen, berharap pada Asisten traksi/teknik bisa menjadi partner yang akan membantu untuk menangani workshop di kebun. Perkebunan sawit memiliki banyak peralatan seperti dump truk, traktor, alat berat, mesin penerangan, mesin pompa air,dan unit pendukung lainnya.

Semua peralatan tersebut dan infrakstruktur seperti jalan dan perumahan di bawah tanggung jawab Asisten traksi/teknik. Bagian traksi merupakan support di perkebunan, sebagai salah satu kunci untuk kelancaran semua pekerjaan yang di lakukan di semua afdeling kebun. Sehingga menjadi tanggung jawabnya untuk meminimalkan kerusakan unit dan melakukan perawatan unit dengan baik.

Dengan target yang di berikan perusahaan dengan alokasi biaya unit pertahun di harapkan semua peralatan akan memiliki kemampuan operasional yang panjang. Juga sebagai Asisten traksi/teknik harus bisa meminimalkan biaya dan meningkatkan jam kerja peralatan, sehingga perusahaan mencapai target.

2. Anggota team
Dalam workshop perkebunan memiliki beberapa team, seperti team mekanik, team operator dan supir, team infrastruktur atau sipil. Sebagai pimpinan departemen harus menjadi contoh untuk semua team, harus bisa memimpin dan mengarahkan semua team untuk mengerjakan pekerjaannya masing-masing, dan melakukan monitoring pada semua pekerjaan.

Asisten traksi/teknik harus bisa mengarahkan, memimpin dan melatih team agar memiliki kemampuan dalam menangani pekerjaannya. Juga harus bisa selalu menjaga kekompakan team, mengatasi setiap persoalan, baik itu persoalan dalam pekerjaan maupun persoalan dalam sosial.

Dalam ruang lingkup perkebunan, persoalan sosial sangat sering terjadi, peran seorang asisten traksi/teknik harus bisa menyelesaikannya, juga harus memiliki kemampuan komunikasi atau kecakapan di samping dari kemampuan teknik. Juga melakukan pengawasan dan kontrol pada sistem penggajian aggota team. Hal ini untuk menjaga kesejahteraan anggota team agar selalu semangat bekerja, dan juga betah untuk bekerja pada perkebunan tersebut. 

3. Rekan kerja
Asisten traksi/teknik yang memimpin workshop perkebunan memiliki rekan kerja yakni asisten afdeling/asisten kebun. Hal ini harus selalu berkordinasi dan memberikan support pada semua pekerjaannya. Karena rekan kerja harus di jaga dengan memperlancar semua pekerjaannya dan membantu kendala-kendala di lapangan yang berhubungan dengak traksi/teknik.

Dengan melakukan kordinasi dan kerjasama baik dengan rekan kerja, anggota team dan memberikan hasil atau target akan meningkatkan produksi pada perusahaan dengan tercapainya target tahunan yang di berikan. Inilah sebenarnya yang di harapkan oleh perusahaan, dengan adanya asisten traksi/teknik akan memberi keuntungan untuk perusahaan tersebut.