Efek Buruk Tidak Makan Malam Pada Tubuh Kita

 

 

Banyak orang berpikiran bila makan malam adalah sebuah rutinitas yang perlu dihindari terutama untuk yang sedang melakukan program diet secara, alasannya jam makan ini  berkontribusi besar untuk meningkatkan berat badan kita sehingga yang mau menurunkan berat badan memilih untuk tidak makan pada waktu malam hari. Banyak anggapan bahwa disaat seseorang tidur sistem pencernaan di tubuh kita itu berhenti.

Sehingga makanan yang dikonsumsi saat malam hari tidak sempat dicerna secara baik justru akan mengakibatkan kenaikan berat badan kita. Dalam hal ini menurut studi dari nisyya mayza seorang konsultan nutrisionis dan clinical division di India menyatakan bahwa tidak ada manfaat kesehatan yang bisa didapatkan bila seseorang sering melewatkan jam makan, termasuk jam makan di malam hari.

1. Rasa lapar yang berlebihan

Hal pertama apabila sering melewatkan makan malam yaitu timbulnya rasa lapar dan amat sangat pada keesokan harinya, kemudian akan merasa mual serta naiknya asam lambung, sebab perut dibiarkan kosong dalam jangka waktu yang lama satu malaman. Terlebih bila anda juga melewatkan makan siang sebelumnya.

Disamping itu tidurpun tidak nyenyak sebab sering bangun tengah malam karena kelaparan hingga pada akhirnya tergoda untuk mengonsumsi makanan manis di malam hari di akibatkan muncul perasaan lelah di karenakan tidak kunjung tertidur. Hal ini justru akan memicu kenaikan nafsu makan akibat rasa lapar yang berlebih karena sering melewatkan makan. Jadi kalau kita udah tahu seperti sekarang apa efek negatifnya tidak makan malam bagi tubuh kita.

Melewatkan makan malam bisa menyebabkan beberapa efek negatif seperti beresiko mengalami kekurangan nutrisi, melewatkan makan seperti tidak makan malam bisa menyebabkan anda mengalami kekurangan nutrisi serta gizi. Alasan melewatkan makan sama halnya dengan melewatkan kesempatan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi pada tubuh kita sendiri.

2. Mengalami kecemasan

Resiko yang kedua yaitu mengalami kecemasan yang bisa mengakibatkan efek serius pada kesehatan mental anda. Sebuah penelitian pada tahun 2018 yaitu di international journal of ember menthol research and public health, ini riset dia katakan begini, remaja yang melewatkan sarapan mempunyai kemungkinan yang lebih besar untuk mengalami stres serta depresi dari pada yang rutin sarapan ketika lama tidak makan kadar gula darah dapat menurunkan. Sehingga mengisyaratkan tubuh untuk memproduksi kortisol atau hormon stres.

Hormon ini dilepaskan untuk membantu mengatur penurunan kadar gula darah, akan tetapi juga menciptakan respon stres di dalam tubuh kita. Kondisi seperti ini menyebabkan merasa cemas atau gundah, namun anda juga bisa menjadi gampang marah. Suasana hati tidak menentu hingga seperti merasakan letih, capek dan lesu.

3. Beresiko mengalami masalah pencernaan

Anda lebih rentan mengalami mual diare sampai konstipasi apabila sering melewatkan makan malam, faktor penyebabnya sama dengan kecemasan. Yang sebelumnya, yang kita sebutkan tadi yaikni hormon kortisol yang dilepaskan tubuh ketika lama tidak makan bisa mengganggu sistem pencernaan tubuh anda.

4. Beresiko mengalami peurunan energi

Benar, hal ini jelas, gak makan ya tidak ada energi melewatkan makan malam menyebabkan tubuh anda mendapatkan sedikit kalori sehingga berpotensi membuat anda letih, lesu, lemas. Anda juga dapat merasa pusing sehingga pingsan disebabkan penurunan kadar gula darah dalam tubuh anda kurang, otak manusia membutuhkan gula darah untuk berfungsi dengan baik. Bila kebutuhan ini saja kurang dipenuhi dapat memberikan signal pada tubuh kita menghentikan segala fungsinya.

5. Beresiko mengidam makanan secara berlebihan

Salah satu konsekuensi, kadar gula darah yang rendah yakni penyebab mengidam makanan secara berlebihan terutama karbohidrat serta gula yang manis-manis. Melewatkan waktu makan bisa menyebabkan terus-menerus memikirkan makanan dan kehilangan kendali disaat mengkonsumsi makanan di waktu selanjutnya sehingga akan makan berlebihan ini juga salah satu faktornya. Kenapa di malam hari kalau makan malam resikonya sangat besar.

6. Meningkatkan risiko obesitas

Seringkali teman-teman itu menganggap jikalau tidak makan malam dapat menurunkan berat badan sebab anda mudah gemuk. Itu salah, semestinya karena faktanya anggap tidak makan malam bisa menurunkan berat badan, itu salah dan malah sebaliknya justru tidak makan malam malah dapat menaikkan berat badan. Kita disebabkan hal ini berdasarkan sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal nutrients melibatkan 25.000 mahasiswa di Jepang.

Penelitian yang dilakukan dengan observasi selama 3 tahun ini bertujuan supaya mengamati waktu makan mahasiswa serta menganalisa efek melewatkan waktu makan. Para peneliti mengungkapkan, melewatkan makan malam merupakan salah satu faktor penentu terbesar dari kenaikan berat badan serta perkembangan obesitas di kemudian hari.

Bahkan melewatkan waktu makan lainnya seperti sarapan maupun makan siang tidak menunjukkan dampak yang sama dengan melewatkan makan malam. Penelitian juga menyebutkan bahwa melewatkan makan malam mengakibatkan peningkatan berat badan setidaknya 10% baik itu pada responden laki-laki maupun perempuan. Jadi para peneliti juga menyimpulkan salah satu kemungkinan dari dampak buruk melewatkan makan malam.

Ini mempunyai kemungkinan besar untuk meningkatkan konsumsi kalori yangg di hari berikutnya. Dari penelitian diatas menunjukkan bahwa anggapan tidak makan malam bisa kurus kurang tepat, sekaligus juga banyak ahli-ahli mendapatkan manfaatnya bahwa anda malah memiliki kemungkinan lebih besar untuk mengalami kenaikan berat badan dan obesitas.

Sekarang memasuki tips waktu yang tepat untuk makan malam
Dari sebuah penelitian yang dilakukan di Havers University Medical School menjelaskan bahwa sesehat apapun makanan yang anda konsumsi, bila jadwal makan anda tidak mengikuti jam biologis tubuh maka sistem metabolism anda bisa kacau. Waktu yang terbaik untuk makan yaitu pukul 05.00 sampai paling telat sampai jam 08.00 jam. Makan ini dianggap paling tepat sebab diperkirakan sudah selesai mencerna makanan dengan sempurna sebelum anda tidur.

Intinya Beri waktu sekitar 3 jam agar makanan bisa dicerna tubuh secara sempurna sebelum Anda tidur. Hindari makan malam mendekati waktu tidur karena tubuh memerlukan waktu untuk mencerna makanan sebelum kita tidur. Rata-rata dua jam tidur dalam keadaan perut penuh akan tidak baik untuk kesehatan kita. Juga jadi biasakan untuk tidak makan-makanan berat setelah pukul 08.00 tidur. Dalam keadaan perut penuh tidak akan baik bagi kesehatan kita, apabila merasa lapar, anda bisa makan cemilan sehat yang tidak mengandung kalori lemak serta gula.

Semangkok dan segelas susu yaitu sebagai solusi yang baik. Makan malam sebagai asupan energi terakhir untuk  tubuh sebelum anda tidur hingga waktu sarapan tiba. Oleh sebab itu kita harus memastikan kalau sebelum tidur harus sudah memenuhi pasokan glukosa di dalam tubuh untuk dimanfaatkan sebagai bahan bakar selama kita tidur. Penyebab sering terbangunnya di tengah malam disebabkan kadar gula darah mengalami penurunan.

Dimana mana tubuh harus melepaskan cadangan glukosa yang disimpan tubuh sehingga menyebabkan terbangun ketika tidur karena kehabisan energi. Kelaparan, jadi perlu makan itu sebabnya sangat penting untuk tidak melewatkan makan yang sehat serta bergizi agar disaat tidur tubuh melepaskan glukosa secara stabil ke dalam aliran darah kita.