Beberapa Mitos Perencanaan Keuangan yang Perlu Anda Ketahui

Beberapa Mitos Perencanaan Keuangan yang Perlu Anda Ketahui - Mengatur keuangan itu penting dilakukan sejak dini. Tidak hanya untuk orang yang sudah menikah saja, namun bagi Anda yang masih lajang dan tidak memiliki tanggungan harus mengatur keuangan dengan baik. 

Namun, hingga pada saat ini masih banyak orang yang belum melakukannya karena termakan mitos perencanaan keuangan. Ada beberapa asumsi mengenai pengaturan keuangan yang tidak sepenuhnya benar.

Berikut adalah beberapa Mitos Perencanaan Keuangan yang perlu Anda ketahui:

Perencanaan Keuangan Bikin Sakit Kepala
Ada sebagian orang yang beranggapan bahwa melakukan perencanaan keuangan hanya akan memusingkan kepala Anda sediri. Padahal, orang yang berpikir demikian belum tentu telah melakukan perencanaan keuangan dengan baik. Padahal, manajemen keuangan justru akan membantu diri Anda sendiri untuk bisa lebih memahami situasi keuangan yang Anda miliki. 

Sehingga bisa terhindar dari situasi yang menyulitkan. Mengelola keuangan dengan baik berarti Anda memegang kendali atas keuangan Anda dan tahu ke mana uang Anda akan dibelanjakan. Kesulitan justru akan muncul ketika Anda memaksakan gaya hidup di luar kemampuan finansial.

Perencanaan Keuangan Hanya untuk Orang Kaya
Perencanaan keuangan memiliki peran yang berbeda bagi setiap orang di seluruh dunia. Perbedaan masalah keuangan tentunya akan mempengaruhi tujuan dalam melakukan perencanaan keuangan. Misalnya, bagi orang yang lebih berkecukupan, tentu tidak lagi mengandalkan gaji bulanan untuk memenuhi kebutuhannya, melainkan mendiversifikasi asetnya atau merencanakan pewarisan.

Perencanaan Keuangan Dilakukan Ketika Uang Sudah Ada
Pernyataan di atas tidak sepenuhnya benar. Karena akan selalu ada godaan untuk melakukan pembelian impulsif, apalagi jika Anda baru saja mendapat uang mendadak seperti bonus akhir tahun atau THR. Tantangannya di sini adalah bagaimana Anda dapat menggunakan bonus ini secara efektif.

Jika direncanakan dengan baik, bonus ini bisa menjadi kesempatan bagi Anda untuk memprioritaskan kebutuhan lain terlebih dahulu, seperti membayar uang sekolah, melunasi hutang, memenuhi dana cadangan yang sudah terpakai, atau bisa juga untuk membayar pajak kendaraan. Dengan perencanaan keuangan ini, Anda bisa lebih terarah dalam menggunakan dana tersebut.

Apa Saja Mitos Perencanaan Keuangan yang Perlu Anda Ketahui?

Perencanaan Keuangan Hanya untuk Orang di Usia Muda
Tidak hanya anak muda saja yang perlu melakukan perencanaan keuangan. Selama Anda hidup dan masih menggunakan uang untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, Anda tetap harus tetap melakukannya. 

Namun, dengan melakukan perencanaan keuangan di usia muda diharapkan sudah memiliki fondasi keuangan yang kuat. Apalagi ketika sudah semakin tua. Tidak ada kata terlambat karena lebih baik mulai melakukan pengelolaan keuangan daripada mengabaikannya sama sekali.

Manajemen Keuangan Memaksa Anda untuk Berhemat Tanpa Bisa Menikmati Gaji Anda
Pernyataan di atas jelas hanya mitos belaka. Karena dengan membuat anggaran yang jelas, Anda tetap bisa menikmati gaji tanpa rasa khawatir. Lalu bagaimana cara membuatnya? Anda dapat membuat anggaran sesuai dengan tujuannya, salah satunya dengan rumus: 10-20-30-40, yaitu 10% pendapatan untuk investasi, 20% untuk pribadi, 30% untuk cicilan utang, dan 40% untuk biaya hidup.

Angka-angka yang ada di atas hanya sebagai patokan saja dan dapat disesuaikan dengan kondisi keuangan dari masing-masing orang. Intinya, Anda tetap bisa membuat anggaran yang dialokasikan untuk kebutuhan pribadi yang Anda miliki, agar hidup tetap bahagia tanpa harus merasa khawatir.

Penggunaan Kartu Kredit Berbahaya
Anggapan di atas salah. Mengapa? Jika Anda menggunakannya dengan bijak, kartu kredit menguntungkan. Apalagi kartu kredit sering memberikan promo menarik seperti diskon, cicilan 0%, dan lain-lain. Namun, pastikan juga Anda menggunakan kartu kredit untuk hal-hal yang bermanfaat, bukan hanya untuk memenuhi keinginan yang tidak penting atau untuk memenuhi gaya hidup Anda. Pastikan juga Anda menghindari tunggakan utang untuk mengurangi risiko membayar denda. 

Selain itu, pilihlah kartu kredit dengan iuran tahunan yang rendah. Hati-hati dalam memilih kartu kredit yang menawarkan banyak promo karena semakin banyak promo maka bunganya semakin tinggi dan fine print atau cetakan kecil yang berisi informasi mengenai suku bunga atau persyaratan lainnya yang dapat berubah sesuai kondisi bank. Itulah ulasan tentang beberapa Mitos Perencanaan Keuangan yang perlu Anda ketahui. Semoga bermanfaat dan saya ucapkan terima kasih.